Vinta Seta Diani
XE / 39
TOBA LAKE
One day there was a poor farmer. When he catch fish for his dinner, he caught a big fish. He heard a voice, “ Please don’t kill me. If you let me a live, you will have dinner on your table dinning table. “ No problem,” said him.
When he went home, he was supprised. His dinner already on the table. Another day, he went to rice-field and looked the fish. He heard a voice, “ I’m here, near you.” Suddenly a beautiful girl beside him. He very supprised. “ Are you the fish?”
“ Yes, I am. Would you marry me?”
“ Of course.”
“ But one condition. Never tell our children that I was once a fish,”said she.
“ I’m promisse.”
Well. . . after one year, they got a son. They called him Sam.
One day his mother asked Sam to bring lunch to his father at rice-field. Feeling hungry,the boy ate his father’s lunch on the way. Knowing this, the farmer was angry.
“ You’re a naughty boy ! you won’t be a good boy because you are actually a son of a fish.
The boy cried and told his mother what he had heard from father. The mother went to the rice-field and said angrily, “ You have broken your promise. Now you must be punished.”
Then she left his husband. And suddenly….a big tide came n engulfed the village. The flood made adeep vast lake. People call it “ LAKE TOBA”
TERJEMAHAN :
DANAU TOBA
Dahulu kala ada seorang petani miskin. Ketika di pergi menangkap ikan untuk makan malamnya,dia menangkap seekor ikan besar. Dia mendengar sebuah suara, “ Jangan bunuh aku. Jika kau memberiku kehidupan, kau akan mendapat makan malam di meja makanmu.”
“ Baiklah,” kata petani.
Ketika dia pulang ke rumah dia sangat kaget. Makan malamnya telah tersedia di meja. Hari berikutnya dia pergi ke sawahnya untuk melihat ikan itu. Dia mendengar sebuah suara, “ Aku di sini.” Tiba-tiba muncul gadis cantik di belakangnya. “ Apakah kamu si ikan?”
“ Ya, itu aku. Apakah kau mau menikah denganku?”
“ Ya, tentu.”
“ Tetapi ada syarat. Kau tidak boleh mengatakan jika aku seorang ikan.”
“ Aku berjanji.”
Setelah satu tahun menikah,mereka mempunyai seorang anak bernama Sam.
Suatu hari Ibunya menyuruh sam untuk mengantarkan makan siang untuk ayahnya yang ada di sawah. Merasa lapar, Sam memakan makan siang ayahnya di jalan. Mangetahiu hal itu, sang ayah marah dan berkata, “ Anak nakal! Kamu tidak bias menjdi anak nakal karena kau anak ikan!”
Dia menangis dan menjelaskan kepada ibunya tentang apa yang dikatakan ayahnya. Ibu marah dan berkata, “ Kau mengingkari janjimu. Sekarang kau harus dihukum.”
Dia meninggalkan suaminya. Dan tiba-tiba. . . .air pasang dan melanda desa. Banjir membuat danau yang dalam. Orang-orang menyebutnya “DANAU TOBA”
No comments:
Post a Comment